Pada sebuah usaha baik produk maupun jasa, selalu mengusahakan untuk selalu menstabilkan dan menaikkan angka penjualan. Tujuannya adalah untuk menumbuhkan bisnis. Pertumbuhan bisnis selalu menjadi sorotan utama di setiap bidang usaha yang dilakukan. Agar mencapai pertumbuhan bisnis yang maksimal, perlu adanya sinergi yang tepat antara sales dan marketing. Keseimbangan sales dan marketing akan membuat bisnis dapat terus bertahan dan terus bertumbuh.
Tugas sales dan tugas marketing seringkali membuat kita terkecoh karena dinilai memiliki manfaat dan tujuan yang sama. Padahal, tugas sales dan tugas marketing berbeda meskipun pada akhirnya akan membuat bisnis yang dijalankan mencapai target. Perbedaan sales dan marketing tidak hanya terdapat pada tugas yang dimiliki masing-masing bidang, tetapi pada cara kerjanya. Lalu, apa saja perbedaan sales dan marketing yang perlu kita ketahui? Simak penjelasannya berikut ini.
Cari Tahu Tugas SalesÂ
Adanya keterkaitan dengan tujuan yang sama, membuat tugas sales dan tugas marketing terlihat sama. Akan tetapi, perlu kita ketahui bahwa tugas sales yaitu bertanggung jawab untuk meyakinkan dan menjalin hubungan baik dengan calon klien atau pembeli, yang berakhir pada penjualan. Tugas sales cenderung berjangka pendek karena setelah calon pembeli memutuskan untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan, pembeli akan terus dijaga hubungan baiknya oleh tim marketing. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tugas sales lebih banyak berhubungan dengan pembeli secara langsung.Â
Baca juga : Tugas sales di perusahaan yang perlu Anda ketahui
Temukan Apa Saja Tugas Marketing
Berbeda dengan tugas sales, tugas marketing yaitu bertanggung jawab untuk membuat produk yang dijual terlihat menarik. Biasanya orang yang bertugas di divisi marketing banyak membuat campaign baik melalui pemasaran di wilayah pembeli maupun melalui teknologi digital. Selain itu, tugas marketing juga memastikan pembeli menjadi pelanggan tetap. Dengan memiliki banyak pelanggan tetap, semakin besar pula keuntungan yang akan didapat untuk bisnis yang dijalankan. Dengan melihat fungsinya, tugas marketing cenderung berjangka panjang karena diharuskan dapat menjaga komunikasi dengan pelanggan setia untuk terus membeli produk atau jasa yang ditawarkan.
Cara kerja sales dan marketing
Menjadi sales dan marketing tentu tidak mudah, tekanan untuk mencipatkan omset menjadi tantangan yang cukup berat bagi seorang sales dan juga marketing. Simak informasi cara kerjanya dibawah ini :
Cara Kerja Sales
Perbedaan sales dan marketing selanjutnya yaitu meliputi bagaimana cara sales dan marketing bekerja. Sales memiliki cara kerja menghadapi langsung calon pembeli untuk mengetahui kebutuhan dan menawarkan produk atau jasa sebagai solusi dari kebutuhan calon pembeli. Biasanya untuk menghadapi calon pembeli, sales dapat menghubungi lewat telepon, menjangkau melalui media sosial, maupun bertemu di suatu acara atau kegiatan. Cara kerja ini biasa disebut B2C (Business-to-Customer), yaitu tim sales dari suatu unit bisnis menawarkan langsung kepada calon pembelinya agar terjadi penjualan.
Cara Kerja Marketing
Cara kerja yang dimiliki tim marketing meliputi hal-hal yang mendukung agar penjualan yang dilakukan oleh tim sales dapat terjadi dengan lebih mudah. Tim marketing akan melakukan riset dan analisa untuk menentukan pemasaran agar tim sales dapat menawarkan produk atau jasa dengan lebih mudah. Selain itu, tim marketing juga menyiapkan kebutuhan dan konsep agar calon pembeli dapat dengan mudah mencari produk atau jasa yang dijual. Marketing juga dapat bekerja sama dengan partner atau mitra bisnis yang terkait untuk bersama-sama menjual produk atau jasa yang dimiliki. Dengan begitu, penjualan dapat lebih mudah dilakukan. Jika strategi yang dijalankan sudah tepat, pekerjaan sales dan marketing yang dilakukan dapat dengan mudah memenuhi target penjualan.
Bagaimana menentukan orang yang tepat sebagai sales dan marketing?
Dari penjelasan tersebut, kita dapat mengetahui perbedaan sales dan marketing. Dengan mengetahui perbedaan sales dan marketing, Anda akan lebih mudah mengelompokkan atau membagi tugas pada setiap karyawan Anda. Jika Anda memiliki karyawan yang terlihat dapat berkomunikasi dengan baik, berani mengambil resiko ketika harus ditolak oleh calon pembeli, maupun senang beramah-tamah dengan klien atau customer, Anda dapat mengasah kemampuannya untuk menjalankan tugas sales. Sedangkan untuk menentukan tim yang dapat menjalankan tugas marketing, Anda dapat memilih orang yang memiliki kemampuan analisa dan membuat konsep yang cukup baik. Dengan begitu, efisiensi dan efektivitas pekerjaan untuk memenuhi target penjualan akan semakin meningkat.
Setelah mengetahui perbedaan sales dan marketing, tugas selanjutnya adalah memastikan masing-masing tim bekerja dengan efektif dan memiliki strategi yang tepat untuk memastikan pertumbuhan bisnis. Agar Anda dapat mengetahui strategi pemasaran dan teknik sales yang efektif, master coach Tom MC Ifle memiliki beragam webinar, free course dan premium course yang dapat Anda ikuti. Anda dapat berkonsultasi dan mengikuti pelatihan untuk membantu menemukan jenis-jenis pemasaran, memilih strategi pemasaran yang tepat dan teknik sales yang efektif.
Anda akan mendapatkan pelatihan dengan durasi pelatihan yang cukup serta workbook sebagai panduan yang dapat Anda pelajari kembali. Coach Tom MC Ifle merupakan coach berpengalaman yang memiliki banyak prestasi, salah satunya adalah pernah terpilih menjadi TOP 100 COACH in the World yang terbaik dan tercepat di Platinum Mentor Coach. Jadi tunggu apa lagi? Segera daftar di Premium Course coach Tom MC Ifle untuk dapat meningkatkan pertumbuhan bisnis Anda!
